Virly Virgiani Mengaku Bahwa Dia Pernah
Berperan Sebagai Film Bintang Porno.
Virly Virginia Dia mengakui bahwa dia terpaksa menerima tawaran peran utama dalam film porno yang disutradarai Irwansyah yang dibuat oleh Star Class.
Ketika Virly mengetahui bahwa keadaan di tempat kejadian sangat berbeda dari pengarahan, dia mengaku telah ditipu.
Sementara menjadi bintang tamu di program Rumpi pada hari Jumat (22/9), Virly Virginia mengatakan, “Awalnya saya ditawari konten YouTube Star Class, tetapi begitu sampai di lokasi syuting, kenyataannya berbeda, ada yang menyentuh.
Wanita berusia 32 tahun itu tidak dapat menolak pada saat itu karena sudah basah. Selain itu, Virly Virginia ingat bahwa dia menerima posisi itu terutama untuk menghidupi keluarganya.
Virginia adalah satu-satunya anak dan sekaligus tulang punggung untuk keluarga dan merawat ibunya yang sakit.
saya ini anak tunggal, biayain orangtua. Saat itu habis pandemi, sepi job, saya habis sakit, mama saya juga sakit," ujar Virly seraya menangis.
Ya saya mau gimana lagi nolak juga gimana. Kita kan butuh uang, apalagi saya juga nanggung orangtua, ungkap Virly.
Virginia menceritakan bahwa direktur menyadari situasi keuangannya juga.
Irwansyah lebih menekan Virly untuk bekerja lebih profesional di jantung kisah tragis itu. Sutradara berkata, “Direktur, dorong kami juga jika kami tahu kami membutuhkan uang.
Bagaimana di dunia ini dia mengatakan itu? Secara profesional, Anda akan membutuhkan uang,kata Virly, menggemakan kata-kata Irwansyah.
Di baca juga : Siskaeee Terkait Tentang Kasus Produksi Filim Porno 5 Fakta Siskaeee batal diperiksa
Sebagai informasi, Irwansyah, produser, dan sutradara 120 film porno Class Bintang, dibintangi Virly Virginia dalam film Kramat Tunggak.
Masih ada 15 anggota pemeran lainnya selain Virly Virginia, termasuk Chaca Novita, Anisya Tasyam Amelia, dan Meli 3gp. Penyidik dari Kepolisian Metro Jaya dilaporkan sedang memeriksa para pemeran.
Sehubungan dengan pembuatan film rumah produksi Star Class, 5 orang ditahan. JAAS (juru kamera), AIS (editor), AT (sound enginering), dan SE (sekretaris dan pemeran wanita) adalah beberapa di antaranya.
Masing-masing film memiliki rata-rata durasi 1 - 1,5 jam.
Polisi juga mengungkap ada 10 ribu pengguna yang menikmati film-film porno tersebut.
Dari situ, polisi mengungkap para talent atau pemain yang terlibat pembuatan video porno itu merupakan artis dan selebgram.
Mereka menerima honor sekira Rp 10-15 juta per judul.
Ada 11 pemeran wanita, mereka berinisial CN, SE, E, BLI, M, MGP, S, J, ZS dan AB.
Dalam kasus perusahaan produksi pornografi di Jaksel, Virginia, di mana Virly Virginia sebelumnya membuat pengakuan vokal, namanya diangkat.
Virgin Virginia mengakui bahwa dia memfilmkan film dewasa dan menjelaskan prosedurnya.
Virginia mengklaim dia tidak menyadari bahwa dia akan muncul dalam film porno.
Virly Virginia dan Siskaae, yang juga anggota film “Sacred Cawak,” sebelumnya telah dilihat bersama.
Dalam film dewasa Kramat Tawak, Virly Virginia mengakui bahwa dia menyesal bekerja dengan Star Class.
Dalam video YouTube yang diposting pada hari Rabu, 13 November 2023, dan dikutip oleh Wartakotalive.
com, Virly Virginia berkata, Jika Anda mengatakan nyesal ya, pasti ada ya.
Virly mengakui bahwa penyesalannya berasal dari dugaan perannya dalam film dewasa Kramat Tugak, yang memiliki dampak signifikan.
Dampaknya terlalu besar karena dampaknya hingga saat ini. Itu saja, dia menjawab.
Di baca juga : Masih Ingat Zaskia Gotik? Vakum jadi Artis, Begini Kabarnya Sekarang
Virly Virginia, bagaimanapun, menegaskan bahwa Kelas Bintang tidak memaksanya untuk menerima tawaran pekerjaan; melainkan, dia melakukannya sebagai akibat dari faktor eksternal. “Dipaksa kedaluwarsa jika diminta.
Anda membutuhkan sumber daya atau uang jika Anda ingin hidup kembali, menurut Virly Virginia.
Terkait kasus produksi film dewasa Kelas Bintang, Penyidik Polda Metro Jaya berencana akan memanggil Siskaeee dan Virly Virginia, untuk dimintai keterangannya, Jumat (15/9/2023).
Wanita Bandung itu, bagaimanapun, mengakui bahwa dia merasa sangat malu dan menyesal atas situasinya.
Dia juga mengajarkan pelajaran bahwa dia akan berhati-hati ketika memilih pekerjaan meskipun membutuhkan uang.
